Jenis Perusahaan Retail dan Contoh Shift Kerjanya

Jenis Perusahaan Retail dan Contoh Shift Kerjanya

Bisnis retail modern rata-rata memiliki jam operasional harian yang panjang dan tidak mengenal hari libur. Sebagai contoh, pusat perbelanjaan seperti supermarket atau department store biasa beroperasi 13 jam hingga 15 jam sehari dan 7 hari seminggu. Bahkan, tak sedikit pula minimarket yang buka 24 jam terus-menerus.

Sementara, waktu kerja UU Ketenagakerjaan hanya 7 atau 8 jam sehari dan 40 jam seminggu. Karena itulah, sistem kerja shift menjadi kebutuhan bagi beberapa jenis perusahaan retail untuk menjamin ketersediaan karyawan sepanjang hari agar dapat melayani setiap pelanggan, baik pada jam sibuk maupun jam lengang.

Bagi bisnis retail, shift yang efektif dapat meningkatkan efisiensi perusahaan, mengoptimalkan penggunaan SDM, dan menghapus kerja lembur yang tidak perlu. Jadwal shift yang tepat juga akan memberikan istirahat yang cukup bagi karyawan, mengurangi kelelahan, dan menjaga produktivitas mereka.

Sebelum membahas contoh shift kerja retail, mari kita ulas dulu jenis shift kerja dan jenis perusahaan retail.

Jenis Sistem Shift Kerja

Ada beberapa jenis shift kerja yang umum diterapkan perusahaan, antara lain:

1. Shift pagi dan siang

Shift ini lebih cocok untuk bisnis yang buka pada jam-jam tertentu, atau bisnis yang tidak beroperasi 24 jam. Misalnya, jika toko memiliki jam-jam sibuk pada sore hari, maka shift pagi 08.00-16.00 dan shift siang 14.00-22.00 akan memastikan ketersediaan karyawan paling banyak pada jam-jam puncak tersebut.

Baca Juga: Panduan Perhitungan Lembur Long Shift

2. Shift malam

Shift malam biasanya diterapkan oleh perusahaan dengan jam operasional non-stop. Contohnya, minimarket yang buka 24 jam membutuhkan ketersediaan karyawan pada malam hari untuk melayani pelanggan yang datang bukan pada jam sibuk. Hanya saja, shift malam sebaiknya diatur bergilir agar tidak berdampak buruk bagi kesehatan karyawan akibat bekerja malam terus-menerus.

3. Shift rotasi

Shift rotasi memungkinkan semua karyawan bekerja di keseluruhan waktu yang tersedia secara bergantian. Karyawan yang bekerja pada shift pagi minggu pertama akan bekerja pada shift siang minggu kedua.

Begitu juga sebaliknya, karyawan shift siang minggu pertama akan masuk shift pagi minggu kedua. Keuntungannya, shift rotasi bisa mencegah kejenuhan akibat waktu kerja monoton, mengurangi kelelahan, dan meningkatkan produktivitas karyawan.

4. Shift fleksibel

Dengan shift ini, karyawan dan perusahaan memiliki fleksibilitas dalam menentukan pembagian jam kerja, disesuaikan dengan waktu yang paling produktif bagi karyawan. Shift fleksibel mendukung work-life balance, menciptakan lingkungan kerja positif, dan memberikan kepuasan karyawan. Sebab, karyawan memiliki keleluasaan mengatur jadwal harian mereka sendiri untuk memenuhi jumlah jam kerja harian dan mingguan.

Jenis Perusahaan Retail

sistem shift kerja di jenis perusahaan retail

Ada beberapa jenis perusahaan retail di Indonesia yang bisa dikategorikan seperti berikut:

1. Berdasarkan sistem manajemen

  1. Retail tradisional yang dikelola secara sederhana, seperti pasar tradisional dan toko kelontong.
  2. Retail modern yang sudah menerapkan manajemen bisnis dan model organisasi modern, seperti supermarket dan hypermarket.

2. Berdasarkan jenis produk yang dijual

  1. Convenience store: retail yang menjual produk cepat konsumsi dan barang-barang kebutuhan dasar sehari-hari, contohnya minimarket dan toserba.
  2. Shopping store: toko yang menyediakan produk tidak habis-pakai dan bukan kebutuhan dasar, misalnya elektronik dan pakaian.
  3. Specialty store: retail yang hanya menyediakan produk khusus, misalnya yang terkait dengan peralatan hobi dan barang luxury.

3. Berdasarkan cakupan produk

  1. Department store: retail besar yang memiliki beberapa bagian toko yang masing-masing menjual produk berbeda, seperti makanan, pakaian, elektronik, furniture, kosmetik, kesehatan, sampai otomotif.
  2. Outlet/dealer/gerai: retail yang hanya menjual produk homogen, misalnya gawai dan komputer.

4. Berdasarkan metode transaksi

  1. Retail konvensional, seperti pasar, toko, minimarket, dan supermarket.
  2. E-commerce yang menjual barangnya secara online melalui situs mereka sendiri maupun lewat marketplace.

5. Berdasarkan kepemilikan

  1. Retail mandiri  yang sepenuhnya dimiliki dan dikelola sendiri dan tidak terikat oleh bisnis lainnya.
  2. Retail waralaba (franchise) yang menggunakan merek dan manajemen dari pemilik bisnis (franchisor).

Baca Juga: 9 Contoh Aplikasi Perkantoran Terbaik untuk Kelancaran Bisnis

Contoh Jadwal Kerja Shift di Perusahaan Retail

contoh shift kerja untuk jenis perusahaan retail

Berikut ini contoh bagaimana perusahaan retail di Indonesia menerapkan sistem shift karyawan untuk kebutuhan operasional harian mereka.

1. Hero Supermarket

Hero Supermarket merupakan jaringan retail modern di Indonesia yang menyediakan produk premium untuk kebutuhan sehari-hari, terutama makanan, minuman, dan produk segar. Hero Supermarket berada di bawah bendera Hero Group bersama retail kesehatan dan kecantikan Guardian dan retail perabot rumah tangga IKEA.

Hero menggunakan sistem informasi manajemen untuk mengoptimalkan operasional perusahaan. Retail ini memanfaatkan teknologi untuk mengelola jadwal karyawan agar lebih efisien serta memastikan toko dapat memberikan pelayanan optimal kepada pelanggan sepanjang jam operasional mereka, yaitu dari pukul 08.00 sampai 21.00.

Untuk memastikan ketersediaan karyawan sepanjang hari, supermarket ini menerapkan sistem kerja 3 shift, yaitu pagi, siang, dan sore. Pada event tertentu, seperti midnight sale, perusahaan juga menerapkan kerja lembur. 

Berikut ini contoh pembagian 3 shift sehari di Hero Supermarket:

  1. Shift 1 (07.00-16.00): persiapan toko, pengisian stok, kasir, dan pelayanan pelanggan
  2. Shift 2 (10.00-19.00): pelayanan pelanggan dan kasir
  3. Shift 3 (13.00-22.00): pelayanan pelanggan, kasir, rekap penjualan, dan penutupan toko

Contoh Jadwal Kerja Shift Perusahaan Retail hero supermarket jenis perusahaan retail

2. Alfamart dan Indomaret

Alfamart dan Indomaret merupakan minimarket waralaba yang tersebar di Indonesia. Retail yang mudah dijumpai di wilayah perkotaan ini memiliki jam operasional dari pagi hingga malam, mulai pukul 07.00 sampai 22.00 malam. Ada pula yang buka 24 jam.

Untuk menyiasati jam operasional yang panjang dan memaksimalkan pelayanan pelanggan, minimarket ini menggunakan sistem shift kerja yang diatur berdasarkan kebutuhan dan pola belanja konsumen. 

Toko yang tidak beroperasi 24 jam menggunakan 2 shift (pagi dan sore), sedangkan toko yang beroperasi sepanjang hari non-stop menggunakan 3 shift (pagi, sore, dan malam). Sistem shift ini bukan hanya menjamin ketersediaan karyawan, tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional toko dan mengurangi lembur.

Berikut ini contoh sistem shift kerja Alfamart dan shift kerja Indomaret yang tidak beroperasi 24 jam dengan waktu kerja 6 hari seminggu:

  1. Shift 1 (07.00-15.00): persiapan toko, pengisian stok, kasir, dan pelayanan pelanggan
  2. Shift 2 (15.00-23.00): pelayanan pelanggan, kasir, rekap penjualan, dan penutupan toko
contoh pembagian shift kerja alfamart indomaret

Sedangkan di bawah ini contoh sistem shift Indomaret dan shift Alfamart yang buka 24 jam dengan waktu kerja 6 hari seminggu:

  1. Shift 1 (07.00-15.00): pengisian stok, pembukaan transaksi, dan pelayanan pelanggan
  2. Shift 2 (15.00-23.00): pelayanan pelanggan dan kasir
  3. Shift 3 (23.00-07.00): pelayanan pelanggan, kasir, rekap penjualan
shift karyawan jenis perusahaan retail

3. Toko Retail Lainnya

Shift kerja juga diterapkan oleh beberapa jenis perusahaan retail lainnya untuk mendukung kelancaran operasional dan pelayanan pelanggan, seperti Lotte Mart, Matahari Department Store, Hypermart, dan Transmart. Dengan jam operasional panjang, dari pagi hingga malam, retail besar ini mengatur jadwal shift kerja karyawan mereka agar tetap efisien dan produktif.

Misalnya, Lotte Mart, retail asal Korea ini beroperasi dari jam 07.00 sampai 22.00. Dalam seminggu, karyawan bekerja 5 hari dan libur 2 hari, dengan jam kerja 40 jam. Karyawan dibagi menjadi 3 shift (pagi, siang, dan reguler) seperti berikut:

  1. Shift 1 (pagi): 06.00-15.00
  2. Shift 2 (siang): 13.00-22.00
  3. Shift reguler: 08.00-17.00

Berikut ini contoh pembagian jadwal hariannya:

template pembagian kerja shift harian dan jenis perusahaan retail

Begitu juga dengan Matahari Department Store, retail besar yang biasa dijumpai di mall ini juga menerapkan 5 hari kerja seminggu, namun dengan 2 shift harian untuk memastikan ketersediaan karyawan selama jam operasional dari pukul 09.00 sampai 21.00:

  1. Shift 1 (pagi): 08.00 – 17.00
  2. Shift 2 (siang): 13.00 – 22.00

Contoh jadwal harian 2 shift 5 hari kerja:

aplikasi pembuat jadwal shift kerja jenis perusahaan retail

Baca Juga: Contoh Jadwal Shift Kerja Satpam dan Tim Security

Kendala dan Solusi dalam Penerapan Sistem Shift Kerja

Bagi karyawan, jadwal kerja shift memberikan beban lebih berat ketimbang jadwal reguler, karena mereka harus bekerja di luar jam normal yang berubah-ubah. Itu sebabnya, pada saat rekrutmen, kamu perlu menanyakan apakah calon karyawan bersedia bekerja shift apabila perusahaan kamu menerapkan jadwal kerja shift.

1. Masalah perubahan jam kerja

Problem utama kerja shift bagi karyawan adalah sulit mengatur jadwal di luar pekerjaan akibat jam kerja yang berubah-ubah, sehingga mereka tidak bisa menyeimbangkan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi mereka. Itu sebabnya karyawan tidak bisa membuat rencana pribadi mereka jauh hari sampai jadwal shift kerja dikeluarkan HR.

Solusinya, kamu perlu membuat jadwal shift teratur yang bisa diprediksi polanya. Selain itu, kamu juga bisa melibatkan karyawan dalam penyusunan jadwal shift dan penerapannya, sehingga karyawan dapat memahami pola kerja yang diterapkan perusahaan. Cara ini juga akan membuat karyawan lebih siap dengan jam kerja yang akan dijalani setiap periode shift.

2. Beban kerja yang tinggi

Banner Aplikasi Shift Kerja Karyawan Otomatis Hadirr-01

Shift malam, shift panjang, dan rutinitas berulang dapat menimbulkan dampak kesehatan dan menurunkan produktivitas karyawan. Masalah umum yang dialami karyawan adalah gangguan tidur, stres, dan kelelahan (burnout). Jika tidak diatasi, masalah ini bukan hanya menurunkan kinerja, tetapi juga bisa menyebabkan risiko kecelakaan kerja.

Solusinya adalah rotasi jadwal kerja yang adil sehingga memberikan waktu istirahat yang cukup bagi karyawan. Selain itu, untuk mengatasi kejenuhan dan meredakan stres akibat beban kerja, kamu bisa menawarkan dukungan cuti atau program konseling kesehatan mental untuk karyawan. Program konseling karyawan bisa kamu dapatkan di platform benefit karyawan Payuung.

Kesimpulannya, shift kerja sangat penting dalam industri retail untuk meningkatkan efisiensi dan layanan pelanggan, serta memastikan ketersediaan karyawan sepanjang jam operasional. Meski begitu, penerapannya harus tepat agar dapat mendukung produktivitas dan meningkatkan pertumbuhan bisnis tanpa mengorbankan kesehatan dan kesejahteraan karyawan.

Kelola Shift Karyawan dengan Aplikasi Digital

Untuk membuat jadwal shift kerja karyawan lebih mudah dan praktis, kamu bisa menggunakan Hadirr, aplikasi shift kerja Android sekaligus aplikasi presensi online berteknologi face recognition. Kamu bisa membuat pengaturan jadwal kerja karyawan yang dipersonalisasi sesuai kebutuhan perusahaan, baik jadwal individu maupun grup.

Aplikasi Hadirr Pembagian Shift Kerja

Kamu hanya perlu membuat pengaturan sekali di awal untuk diterapkan ke karyawan. Untuk selanjutnya, Hadirr akan bekerja membuat pola kerja shift secara otomatis, sehingga kamu tidak perlu lagi membuat rotasi jadwal untuk periode selanjutnya.

Aplikasi cloud ini juga memungkinkan kamu memonitor produktivitas karyawan secara online dari genggaman melalui fitur timesheet online berbasis GPS. Selain melacak lokasi karyawan secara akurat, Hadirr memungkinkan kamu melihat catatan waktu yang dihabiskan karyawan untuk menyelesaikan tugas harian.

Coba Hadirr Sekarang

Timesheet online juga memudahkan karyawan berkolaborasi untuk membuat daftar tugas dan memberikan visibilitas bagi manajer untuk memantau aktivitas mereka, sekalipun masing-masing berada di lokasi terpisah. Untuk karyawan yang dibayar upah per jam, timesheet dapat membantu menghitung jumlah jam kerja mereka.

Ingin mempekerjakan karyawan lembur? Hadirr bisa mencatat kehadiran lembur sekaligus mencatat jam lembur karyawan secara akurat. Data jam lembur ini bisa diimpor ke aplikasi payroll online Gadjian untuk perhitungan upah lembur di slip gaji.

Coba Gadjian Sekarang

Related Post