Efisiensi Kerja, Ini Aplikasi Absensi di Instansi Pemerintah

Efisiensi Kerja, Ini Aplikasi Absensi di Instansi Pemerintah- Merebaknya virus corona di awal tahun 2020 membuat segala sesuatu berubah drastis. Pandemi ini pun memaksa para pemilik perusahaan harus mengubah strategi agar dapat bertahan di tengah krisis.

Perubahan strategi tidak hanya perlu dilakukan oleh perusahaan swasta, tetapi juga di instansi pemerintah.

Salah satu cara efektif yang dapat dilakukan adalah beralih dari absensi manual ke aplikasi absensi pegawai berbasis cloud.

Baca Juga: Transformasi Digital HR di BUMN

Aplikasi Hadirr dapat menjadi solusi di tengah situasi pelik yang instansi atau perusahaan  hadapi.

Hadirr sebagai sistem absensi online pegawai lebih tepatnya, karena selama pandemi perusahaan harus memberlakukan sistem kerja dari rumah atau work from home (WFH). Meskipun demikian, sistem ini juga tepat digunakan untuk karyawan yang harus bekerja di kantor atau work from office (WFO).

Absensi online karyawan diminati oleh banyak perusahaan. Hadirr juga digunakan sebagai aplikasi absensi di perusahaan BUMN.

Beberapa kelebihan aplikasi ini adalah tidak membutuhkan biaya infrastruktur karena absensi cukup di ponsel masing-masing karyawan.

Karyawan remote ataupun WFO dapat mencatatkan kehadiran di manapun berada, absensi pun dicatat secara real-time dan sistemnya sudah terintegrasi secara otomatis.

Berikut instansi pemerintah yang menggunakan aplikasi absensi Hadirr, antara lain:

1. Baznas

Tugas Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) adalah menghimpun dan menyalurkan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) ke seluruh Indonesia. Baznas dan pemerintah bersama-sama bertanggung jawab atas pengelolaan zakat. 

Masa COVID-19 membuat semakin banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan berupa zakat, infak, maupun sedekah.

Para pegawai Baznas pun harus tetap bergerak dan melaksanakan tanggung jawabnya. Oleh sebab itu, dalam memudahkan sistem pencatatan kehadiran karyawan, Baznas memilih aplikasi WFH dari Hadirr agar pekerjaan pegawainya tetap berjalan lancar.

2. Komnas HAM

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) pun tidak ketinggalan dalam beradaptasi dengan di tengah pandemi.

Instansi ini sudah menggunakan aplikasi absensi kehadiran dari Hadirr. Menurut dr. Tasdiyanto SP, MSi, Sekretaris Jenderal Komnas HAM RI, aplikasi pencatat kehadiran online Hadirr yang berbasis Android dan iOS ini, sangat membantu dalam efisiensi operasional instansi, terlebih pada situasi pandemi COVID-19.

3. Lembaga Sensor Film (LSF)

Lembaga ini juga telah memercayakan aplikasi Hadirr. Selama pandemi, karyawan yang WFH maupun WFO menggunakan fitur absensi digital dalam memudahkan pencatatan kehadiran.

Aplikasi e-absensi Hadirr juga sebagai wujud perusahaan dalam upaya pencegahan penularan virus yang semakin meluas. 

LSF pun dapat memanfaatkan fitur lain seperti fitur timesheet online dari Hadirr. Dengan fitur ini, pelaporan kerja karyawan setiap harinya menjadi lebih mudah dan sistematis.

Pihak manajemen akan sangat terbantu dalam memantau kehadiran karyawan, serta mendata hasil pekerjaan mereka.

Baca Juga: Sistem Penggajian Karyawan Terbaru Sesuai Undang-Undang

4. DPD – RI

Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD – RI) menggunakan fitur e-absensi yang disediakan oleh Hadirr.

Fitur ini memungkinkan seluruh anggota dewan untuk datang ke kantor tanpa saling kontak saat melakukan absensi ataupun kontak dengan mesin fingerprint.

Keunggulan dari fitur absensi digital Hadirr adalah mengantisipasi penularan COVID-19 antar anggota dewan, serta meminimalisir biaya dan kerugian instansi akibat pandemi. 

5. Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK)

Lembaga pemerintah ini bergerak dalam memberikan perlindungan pada saksi dan korban.

Selama masa pandemi tentu saja operasional perusahaan harus terus berjalan. Untuk memudahkan kegiatan operasional lembaga, karyawan LPSK sudah menggunakan Hadirr.

Baca Juga: Cara Efektif Mengelola Karyawan Remote

Hadirr! Aplikasi Absensi yang Efisien

Hadirr dengan sistem deteksi lokasi berbasis GPS, validasi pengenalan wajah karyawan dan faktor higienis terbukti sangat penting digunakan oleh sebagian besar perusahaan, termasuk sebagai aplikasi absensi di instansi pemerintah.

Aplikasi absensi Hadirr yang digunakan oleh instansi pemerintah di atas, sangat direkomendasikan untuk perusahaanmu yang mengalami kesulitan memonitor kinerja ataupun produktivitas karyawan.

Selain itu, sistem absensi online Hadirr bisa menjadi solusi dalam pengoptimalan biaya operasional perusahaanmu.