Contoh Pembagian Shift Kerja di Restoran
Tidak sulit untuk mengatur jam kerja karyawan pada industri yang beroperasi siang hari. Bagaimana dengan industri jasa seperti restoran yang beroperasi dari pagi hingga malam hari?
Apabila Anda sedang menjalankan bisnis restoran, penting sekali menjaga kualitas pelayanan dan operasional restoran agar dapat berjalan baik sekaligus menjaga kualitas karyawan agar tetap produktif.
Pengelolaan karyawan untuk restoran yang sedang berkembang menjadi tantangan tersendiri bagi setiap pemilik restoran. Sebab, pengaturan jam kerja yang tidak jelas dapat memicu turn over karyawan yang tinggi. Apa dampaknya? Alur bisnis restoran akan terhambat karena karyawan yang mangkir kerja dan Anda akan mengeluarkan biaya untuk mengadakan rekrutmen lagi.
Untuk mengatasi hal tersebut, sebagai pemilik atau HRD restoran, Anda perlu mengetahui cara menentukan pembagian shift kerja dan menerapkan sistem waktu kerja bergilir bagi karyawan.
Agar dapat membagi shift kerja restoran lebih mudah, berikut kami sajikan sederet tips dan contoh jadwal kerja restoran yang pas untuk diterapkan di restoran Anda.
Ketentuan Waktu Kerja dan Shift Karyawan
Ketentuan waktu kerja karyawan sudah diatur dalam UU Ketenagakerjaan Pasal 77. Waktu kerja di Indonesia diatur menjadi dua, meliputi : (1) 7 jam sehari dan 40 jam seminggu untuk 6 hari kerja atau (2) 8 jam sehari dan 40 jam seminggu untuk 5 hari kerja.
Artinya, dalam menentukan shift karyawan, jam kerja karyawan tidak boleh melebihi waktu kerja tersebut. Kelebihan jam kerja dihitung tersendiri sebagai lembur, di mana ketentuan maksimal lembur adalah 4 jam sehari.
Ada tiga model shift kerja yang umum diterapkan :
- Shift normal, yaitu pembagian waktu kerja normal harian menjadi 2 atau 3 shift.
- Shift panjang,yaitu shift yang tidak mengikuti waktu kerja normal. Misal sopir bus jarak jauh yang memiliki jam kerja lebih panjang dalam sehari.
- Shift fleksibel, yaitu pembagian waktu kerja yang bebas sesuai keinginan karyawan. Biasanya sering ditemukan dalam industri kreatif.
Untuk mengelola restoran, Anda dapat menggunakan model shift normal, yakni pembagian jam kerja 2 shift atau 3 shift. Pembagian shift kerja tergantung pada jam operasional dan jumlah karyawan yang Anda miliki. Jangan lupa, ketahui juga ketentuan shift untuk pekerja wanita dan hak karyawan shift malam yang perlu Anda penuhi.
Baca Juga: Cara Membuat dan Contoh Laporan Absensi Karyawan
Tips Menyusun Jadwal Shift Karyawan
Menyusun jadwal shift karyawan merupakan salah satu langkah mempertahankan karyawan Anda. Bagaimana caranya? Simak tips selengkapnya di bawah ini!
1. Komunikasikan jadwal shift dengan karyawan
Sebelum menyusun pembagian shift, ajaklah karyawan untuk berdiskusi terlebih dahulu. Tanyakan kesediaan mereka untuk bekerja shift pagi atau malam. Jika dibutuhkan, Anda juga bisa menanyakan kesanggupan mereka untuk musim liburan tertentu. Hal ini penting sebelum menetapkan dan menerapkan kesepakatan.
2. Aturlah pembagian jadwal dengan adil
Pada prinsipnya, konsep pergiliran pada sistem shift adalah “perputaran”. Aturlah pembagian shift pagi, siang dan malam secara adil dan bergilir. Sangat tidak disarankan pembagian shift di mana terdapat karyawan yang bekerja malam atau pagi terus menerus. Fungsinya untuk mengurangi dampak buruk pada kesehatan dan produktivitas karyawan.
3. Aturlah berdasarkan keunggulan karyawan
Alternatif pertimbangan lainnya adalah mengatur berdasarkan nilai plus yang dimiliki karyawan. Anda tentu mengenali karyawan yang cekatan dan cocok untuk suasana padat siang hari dan karyawan yang cocok untuk bekerja pada malam hari. Keunggulan mereka dapat disesuaikan dengan situasi restoran sehingga tercipta pelayanan maksimal.
4. Siapkan jadwal cadangan
Anda dapat mengontrol risiko ketidakhadiran karyawan secara tiba-tiba karena alasan tertentu dengan menyiapkan jadwal cadangan. Caranya, tuliskan nama karyawan pengganti untuk hari-hari tertentu. Sehingga, mereka dapat bersiap apabila dihubungi lewat telepon.
Contoh Pembagian Shift Kerja Restoran
Dengan mempertimbangkan peraturan waktu kerja, di bawah ini kami sajikan contoh shift kerja karyawan untuk restoran yang memberlakukan sistem kerja 2 shift dan 3 shift. Umumnya, cara paling umum adalah menggunakan spreadsheet Excel.
1. Contoh jadwal kerja 2 shift
a. Contoh Jadwal Kerja Restoran 2 Shift Jam Operasional 10.00-22.00 (5 hari kerja per minggu)
Karyawan dibagi secara individu maupun berkelompok dalam 2 shift, dengan waktu kerja 8 jam sehari (tidak termasuk istirahat 1 jam) dan 40 jam seminggu (5 hari kerja). Untuk pembagian berkelompok, Anda tinggal menyesuaikan jumlah kebutuhan koki, pramuniaga dan kasir setiap harinya. Pembagiannya meliputi : shift pagi (09.30-18.30) dan shift malam (13.30-22.30).
b. Jadwal Kerja Restoran 2 Shift Jam Operasional 05.00-21.00 (6 hari kerja per minggu)
Karyawan dibagi secara individu maupun berkelompok dalam 2 shift, dengan waktu kerja 7 jam sehari (tidak termasuk istirahat 1 jam) dan 42 jam seminggu (6 hari kerja). Kelebihan 2 jam kerja dapat dihitung sebagai jam lembur. Contoh rentang waktunya : shift pagi (05.00-13.00) dan shift malam (13.00-21.00).
2. Contoh jadwal kerja 3 shift
a. Jadwal Kerja Restoran 3 Shift Jam Operasional 24 jam (5 hari kerja per minggu)
Karyawan dibagi dalam 3 shift, dengan waktu kerja 8 jam sehari (tidak termasuk istirahat 1 jam) dan 40 jam seminggu (5 hari kerja). Apabila ingin pembagian berkelompok, Anda bisa mengatur menyesuaikan kebutuhan koki, pramuniaga dan kasir setiap harinya. Contoh pembagian waktunya : shift pagi (06.00-15.00), shift sore (14.00-23.00) dan shift malam (22.00-07.00).
b. Jadwal Kerja Restoran 3 Shift Jam Operasional 24 jam (6 hari kerja per minggu)
Karyawan dibagi dalam 3 shift, dengan waktu kerja 7 jam sehari (tidak termasuk istirahat 1 jam) dan 42 jam seminggu (6 hari kerja). Kelebihan 2 jam kerja dapat dihitung sebagai jam lembur. Pembagiannya meliputi : shift pagi (06.00-14.00), shift sore (14.00-22.00) dan shift malam (22.00-06.00).
c. Jadwal Kerja Restoran 3 Shift Jam Operasional 24 jam (hari kerja variatif per minggu)
Karyawan dibagi dalam 3 shift, dengan waktu kerja yang variatif (6-8 jam) per hari, tidak termasuk istirahat 1 jam. Sehingga, total waktu kerja menjadi 40 jam seminggu. Pembagiannya meliputi : shift pagi (06.00-14.00), shift sore (14.00-23.00) dan shift malam (23.00-06.00).
Baca Juga: Jenis Perusahaan Retail dan Contoh Shift Kerjanya
Solusi Mudah Menyusun Jadwal Shift Karyawan
Apabila Anda memiliki bisnis restoran dengan jumlah karyawan yang banyak, penyusunan jadwal shift kerja karyawan akan semakin rumit. Namun, Anda dapat mengatasinya dengan menggunakan aplikasi shift kerja Hadirr.
Melalui fitur kelola shift kerja online, pembagian shift dapat dilakukan secara otomatis, sehingga tidak perlu repot lagi menyusun jadwal menggunakan Excel. Aplikasi Hadirr membantu pekerjaan Anda menjadi lebih mudah serta efisien dari segi waktu dan biaya.
Setelah mengatur shift karyawan dengan benar, Anda juga harus memastikan setiap karyawan melakukan absensi kehadiran sesuai jadwal dan melaporkan jumlah lembur. Dengan menggunakan Hadirr App, jumlah upah lembur akan terhitung secara akurat dan otomatis tercantum dalam slip gaji online mereka.