Tunjangan Makan dan Transport

Aturan dan Perhitungan Tunjangan Makan dan Transport Karyawan

Beberapa perusahaan di Indonesia, memberikan tunjangan makan dan transport kepada karyawannya. Hal ini, ditujukan untuk mensejahterakan karyawannya. Tunjangan tersebut termasuk dalam komponen gaji yang diterima oleh karyawan. 

Biaya makan dan transport juga termasuk dalam pengeluaran yang cukup besar.  Lalu, apakah tunjangan untuk karyawan ini diwajibkan oleh perusahaan? Dan bagaimana cara menghitung standar nominal yang dapat diterima oleh karyawan? Yuk, kita ulas artikel berikut ini!

Tunjangan pada umumnya diartikan sebagai komponen yang dibayarkan kepada karyawan diluar pendapatan utama atau gaji.

Pemberian tunjangan pada karyawan dianggap sebagai bentuk hak untuk karyawan dan kewajiban bagi suatu perusahaan. Tidak selalu uang, tunjangan bisa berupa jemputan pulang pergi untuk transportasi, dan makan siang untuk tunjangan makanan.

Alasan Perusahaan Memberikan Tunjangan

Banyak yang bertanya-tanya mengapa perusahaan memberikan tunjangan kepada karyawan berupa transport dan makanan? Tujuannya tidak lain tidak bukan adalah untuk mensejahterakan karyawannya itu sendiri.

Baca Juga: Absensi Online Minimalisir Salah Hitung Tunjangan Makan Karyawan

Karyawan harus menempuh perjalanan sampai sekian kilometer untuk sampai ke kantor. Terlebih lagi, tidak semua karyawan bertempat tinggal di kawasan perusahaan atau memiliki akses yang mudah untuk sampai ke perusahaan. 

Perusahaan juga memberikan tunjangan makanan untuk memenuhi kebutuhan harian karyawannya. Untuk tunjangan makanan perusahaan juga bisa mengganti uang makan dengan bentuk makanan siang sebagai bentuk tunjangan makan siang yang bersifat non profit.

Lalu apakah tunjangan ini wajib diberikan oleh setiap perusahaan?

Apakah Tunjangan Bersifat Wajib?

Tunjangan Makan dan Transport

Pemberian tunjangan transport dan makanan ini tidak bersifat wajib. Perusahaan bisa mengikuti kondisi keuangan dan aturan internal yang berlaku. Jangan sampai perusahaan memberikan tunjangan karyawan tanpa memikirkan keuntungan yang akan didapatkan. 

Mengenai tunjangan untuk karyawan ini, bahkan tidak ada aturan resmi dalam undang-undang ketenagakerjaan yang menyatakan untuk wajib memberi tunjangan kepada karyawan. 

Biasanya, pihak perusahaan akan memberi tunjangan yang jumlahnya tidak lebih dari 25% dari total gaji pokok. Atau perusahaan bisa memberi nominal sebanyak Rp50.000 – Rp100.000 dan berupa makan siang menyesuaikan dengan jarak yang ditempuh oleh karyawan. 

Meskipun tidak ada aturan resmi dari undang-undang, namun persentase di atas juga merujuk pada ketentuan UU ketenagakerjaan mengenai komponen gaji yang terdiri dari gaji pokok dan tunjangan tetap. Gaji pokok yang harus diberikan karyawan minimal sebesar 75% dari gaji pokok dan tunjangan. Sisa 25% nya lagi adalah tunjangan karyawan. 

Kesimpulannya, tunjangan transport dan makanan untuk karyawan bersifat tidak wajib. Masing-masing perusahaan mempunyai aturan dan keputusannya sendiri mengenai pemberian tunjangan ini.

Baca Juga: Mengenal Tunjangan Kehadiran Karyawan dan Perhitungannya

Cara Menghitung Tunjangan Makan dan Transport Karyawan

Tunjangan Makan dan Transport

Setiap perusahaan mempunyai standarnya sendiri dalam menghitung tunjangan untuk karyawan. Namun, umumnya perusahaan menggunakan cara berikut sebagai cara menghitung tunjangan

1. Tunjangan Transport

Tunjangan transport diberikan setiap hari, jika karyawan yang bersangkutan datang ke kantor. Jadi, jika karyawan yang bersangkutan berhalangan hadir, maka tunjangan transport akan dipotong sesuai dengan jumlah kehadirannya. 

Seperti contoh, Perusahaan Wati bekerja memberikan tunjangan transport Rp70.000 per harinya. Waktu kerja di bulan Februari adalah 22 hari. Namun, kehadiran Wati hanya 20 hari kerja. Maka tunjangan transport yang didapatkan Wati di bulan tersebut sebanyak Rp1.400.000.

Tetapi, tidak menutup kemungkinan jika perusahaan juga memberikan tunjangan tetap dalam sebulan. Jadi, karyawan akan tetap menerima penuh sesuai dengan standar yang sudah ditentukan oleh perusahaan, meskipun waktu kehadirannya tidak memenuhi satu bulan kerja.

2. Tunjangan Makan

Mengenai tunjangan makan, karyawan bisa diberikan maksimal 25% dari gaji pokok perbulannya. 

Kemudian, bagi karyawan yang bekerja selama 6 hari dalam seminggu, maka tunjangan makan dapat dihitung dengan cara 25% dari gaji pokok selama 25 hari kerja. Sedangkan bagi karyawan yang bekerja selama 5 hari dalam seminggu, maka dapat dihitung 25% dari gaji pokok selama 21 hari kerja dalam satu bulan. 

Misal, Budi memiliki gaji Rp5.000.000 maka tunjangan yang diterima Budi dalam sebulan adalah Rp5.000.000 x 25% = Rp1.250.000.

Baca Juga: Aturan Lengkap Tunjangan Shift Malam

Percayakan Aplikasi Absen Online untuk Kelola Tunjangan Karyawan

aplikasi absensi online hadirr

Tim HR seringkali mendapatkan kendala saat mengumpulkan data absensi karyawan, terlebih jika perusahaan masih menggunakan mesin fingerprint atau absensi manual. Data yang didapatkan bisa saja tertukar satu sama lain.

Aplikasi absensi online akan mempermudah dan membantu Anda dalam menghitung dan mencatat kehadiran serta jadwal makan karyawan setiap harinya ke dalam database secara otomatis.

Pekerjaan tim HR juga akan semakin lebih efektif karena tidak perlu menginput, menyalin, dan menyimpan data secara manual sebagai dasar perhitungan. Sedangkan, sistem presensi online hanya perlu mengimpor data dalam satu kali klik.

cta shift kerja pabrik

Melalui sistem absensi online, karyawan hanya perlu melakukan selfie pada aplikasi yang diunduh pada smartphone mereka. Dan sistem akan merekam waktu dan lokasi absensi secara real time, karna aplikasi Hadirr ini dilengkapi oleh teknologi GPS dan face recognition.

Aplikasi Absensi Online Hadirr

Data karyawan akan langsung terekam dalam sistem dan akan digunakan sebagai perhitungan dasar untuk tunjangan melalui aplikasi payroll online yaitu Gadjian.

Hadirr dan Gadjian saling terintegrasi sehingga hanya memerlukan data untuk sampai ke sistemnya. Aplikasi HRIS Gadjian akan menghitung gaji online secara otomatis, dan memasukan tunjangan transport dan makan karyawan sebagai salah satu komponennya.

Anda tidak perlu khawatir, karena aplikasi Hadirr dilengkapi oleh keamanan tingkat tinggi yang menjamin kerahasiaan data karyawan maupun perusahaan. Tunggu apa lagi, download Hadirr dan Gadjian untuk kemudahan perusahaan Anda!

Coba Gadjian Sekarang

Related Post