Cara Sukses Melakukan Demo Penjualan

Cara Sukses Melakukan Demo Penjualan – Ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan oleh karyawan yang baru saja menggeluti profesi sales.

Yang pertama, banyak dari sales junior begitu asyik menyampaikan slide presentasi yang “cantik”, namun mereka lalai untuk mendemonstrasikan produk mereka secara efektif. 

Namun ada pula tenaga sales yang berbicara tanpa henti tentang kehebatan produk mereka. Persamaan dalam kedua kasus tersebut adalah orang-orang sales semacam ini telah gagal mengenali sekelilingnya dan melupakan audiens utama mereka, yaitu prospek atau pelanggan.

Baca Juga: Pentingkah Sales Forecasting untuk Prediksi Penjualan?

Demo penjualan yang baik tidak sama artinya dengan menyelesaikan presentasi. Apa gunanya presentasi sukses, padahal kenyataannya penjual hanya berbicara sendiri?

Tujuan akhir dari sebuah demo penjualan seharusnya bukan hanya menyelesaikan apa yang ingin Anda tunjukkan, tetapi juga memastikan pelanggan terlibat dan dapat melihat nilai yang diberikan produk kita kepada mereka.

Artikel kali ini, kami akan membahas beberapa cara sukses melakukan demo penjualan yang wajib Anda ketahui. Yuk, simak informasinya! 

Tiga Tujuan Penting Agar Penjualan Sukses

Demonstrasi penjualan yang sukses mencapai tiga tujuan penting. Berikut adalah tiga tujuan penting yang wajib anda ketahui agar penjualan sukses. 

Mendengarkan Pelanggan

Meluangkan waktu untuk berhenti sejenak dan mengajukan pertanyaan menunjukkan minat dan kepedulian yang tulus terhadap pelanggan. Mendengarkan pelanggan memungkinkan Anda mengukur pemahaman mereka atas penjelasan kita, dan memastikan mereka berpartisipasi aktif dalam demo penjualan. 

Dengan mendengarkan secara aktif, Anda akan menjalin hubungan baik dan menciptakan lingkungan di mana pelanggan merasa dihargai.

Memahami Pelanggan Anda

Memanfaatkan kesempatan untuk bertanya tentang situasi dan tantangan yang sedang dihadapi pelanggan saat ini sangatlah penting. Tahap ini memberikan wawasan yang berharga karena pelanggan seringkali lebih terbuka untuk berbagi kebutuhan dan masalah mereka.

Dengan mengumpulkan informasi ini, Anda dapat menyesuaikan presentasi demo penjualan Anda untuk memenuhi kebutuhan spesifik mereka, serta menjadikannya lebih menarik dan relevan bagi mereka.

Memberdayakan Pelanggan sebagai Penasihat

Demonstrasi produk adalah momen yang ideal untuk mengajak pelanggan membayangkan bagaimana produk atau layanan Anda dapat bermanfaat bagi mereka.

Dengan meminta pendapat mereka dan mengonfirmasi apakah mereka melihat nilai dari apa yang Anda tawarkan, Anda mendorong mereka untuk menjadi pendukung produk Anda. 

Ketika pelanggan benar-benar percaya pada solusi Anda, keyakinan mereka semakin kuat, dan mereka cenderung berubah menjadi pelanggan yang membayar.

Selain itu, kata-kata dan pengalaman positif mereka dapat digunakan selama tahap negosiasi, mengingatkan mereka tentang nilai yang dibawa penawaran Anda ke bisnis mereka.

Baca Juga: 5 Aplikasi Monitoring Salesman Gratis Berbasis Web

Ingat, kunci demonstrasi penjualan yang sukses bukan terletak pada monolog Anda saat presentasi, melainkan dalam proses melibatkan pelanggan Anda selama proses demo penjualan berlangsung. 

Dengan melibatkan pelanggan secara aktif, menunjukkan minat yang tulus, dan menyesuaikan presentasi Anda dengan kebutuhan mereka, Anda akan meningkatkan peluang sukses demo produk Anda. Karena itu sudah menjadi tugas sales force dalam menjalankan tugasnya. Jadi, jadikan keterlibatan pelanggan sebagai titik fokus demonstrasi penjualan Anda. 

Praktik Menyampaikan Demo Penjualan Yang Efektif

Buatlah rencana demo penjualan yang terstruktur

Hal utama yang harus Anda perhatikan adalah rencana demo penjualan. Sebisa mungkin, tentukan alur presentasi yang jelas dan logis. Mulailah dengan pengantar yang singkat, kemudian jelaskan manfaat utama produk atau jasa yang Anda jual. 

Sederhanakan pesan yang Anda sampaikan

Demonstrasi penjualan produk akan lebih efektif dengan penjelasan yang sederhana. Sebisa mungkin jelaskan dengan singkat, namun jelas. Jelaskan bagaimana produk atau jasa yang Anda jual dapat membantu pelanggan. Fokus pada manfaat utama dan solusi yang ditawarkan.

Berikan demonstrasi secara langsung

Lakukan demonstrasi penjualan produk secara interaktif dengan menggunakan produk yang sesungguhnya. Pastikan Anda mempersiapkan lingkungan yang sesuai dan memastikan semua fitur berfungsi dengan baik, sebelum melakukan demonstrasi langsung.

Fokus pada keunggulan produk dan keuntungan pelanggan. Ketika demo penjualan, sebisa mungkin jelaskan bagaimana produk atau jasa yang Anda tawarkan akan memberikan manfaat langsung kepada pelanggan.

Tekankan efisiensi, produktivitas, penghematan waktu dan uang, serta bagaimana peningkatan hasil yang dapat dicapai. Jika menggunakan produk Anda.

Usahakan aktif dalam menanggapi pertanyaan dan masukan dari pelanggan

Saat demonstrasi penjualan sebisa mungkin berikan kesempatan kepada pelanggan untuk bertanya dan berikan tanggapan yang jelas dan informatif. Jika ada umpan balik atau permintaan fitur tambahan, dengarkan dengan saksama dan berikan penjelasan atau penyesuaian yang diperlukan.

Akhiri dengan tindakan selanjutnya

Sebisa mungkin akhiri demonstrasi penjualan Anda dengan memberi tindak lanjut. Berikan tindakan selanjutnya kepada pelanggan, seperti mengatur pertemuan lanjutan, mengirimkan materi tambahan, atau menawarkan uji coba produk.

Pastikan pelanggan merasa didukung dan terbantu untuk melanjutkan menuju proses pembelian. Ini juga menjadi langkah penentu, akankah calon pelanggan benar-benar membeli produk Anda atau tidak. 

Berikan informasi yang dibutuhkan pelanggan

Setelah demo penjualan, kirimkan ringkasan demo kepada pelanggan beserta informasi kontak Anda. Jika ada tindakan lanjut yang perlu dilakukan, pastikan untuk mengikutinya tepat waktu.

Demikian adalah beberapa cara sukses untuk melakukan demo penjualan. Dari tiga tujuan penting dan praktik penyampaian demo penjualan di atas. Pastikan Anda bisa menerapkan cara-cara tersebut sesuai dengan jenis produk atau jasa yang Anda tawarkan.

Sebisa mungkin, jaga kesan yang baik dengan bersikap profesional, ramah, dan komunikatif selama seluruh proses demo penjualan berlangsung. Anda juga harus bisa mengadaptasikan pendekatan Anda sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pelanggan.

Baca Juga: Terbukti! Strategi Meningkatkan Penjualan dengan Promosi

Monitoring Sales dengan Aplikasi Hadirr

Pekerjaan sales memang bukan perkara yang mudah. Untuk mengelola proses sales di perusahaan Anda agar lebih efektif dan efisien, gunakan fitur Hadirr Sales di aplikasi Hadirr.

Dengan aplikasi penjualan berbasis web Hadirr, Anda dapat melakukan kelola sales dan pemantauan kinerja sales saat melakukan kunjungan salesman di lapangan.

Anda hanya membutuhkan ponsel untuk mencatat hasil penjualan, melakukan klaim, melakukan absen di lokasi kunjungan, bahkan melakukan rekap penjualan. Ini tentu akan memudahkan tim sales dan memudahkan Anda dalam memantau progres penjualan salesman di lapangan.

Baca Juga: Lengkap! Contoh Laporan Sales Bulanan, Mingguan dan Harian

Hadirr sales sebagai aplikasi penjualan barang, dapat membantu sales dalam menyelesaikan tugasnya untuk menjual produk dan memantau kinerja penjualan agar sesuai dengan target.

Keunggulan ini, akan membantu Anda memantau aktivitas dan potensi penjualan. Dengan ini Anda akan lebih mudah membuat prediksi penjualan dan meminimalisir adanya peluang yang terlewatkan.

Ayo tingkatkan kinerja tim sales Anda dengan Hadirr. Konsultasi gratis sekarang juga, klik di bawah ini.