5 Aplikasi Monitoring Pekerjaan Konstruksi dari Jarak Jauh
Monitoring pekerjaan konstruksi harus terus dilakukan jika ingin sebuah proyek berjalan sesuai jadwal. Manajer proyek harus bisa memastikan timeline pengerjaan dan alokasi anggaran tetap berada di jalur yang telah direncanakan.
Bayangkan kalau misalnya proyek terlambat, klien tentu akan mempertanyakan hal tersebut dan meminta pertanggung jawaban. Alhasil, dibutuhkan biaya tambahan, hingga kemungkinan terburuknya, proyek dibatalkan.
Untuk itu, pastikan Anda melakukan monitoring pekerjaan konstruksi secara konsisten. Dengan kemajuan teknologi saat ini, Anda bisa memanfaatkan penggunaan software atau aplikasi monitoring pekerjaan konstruksi. Apa saja? Yuk simak informasinya dalam artikel berikut!
Peran Penting Monitoring Proyek Konstruksi
a. Menghindari penundaan
Dengan pemantauan kinerja secara teratur, manajer proyek bisa tahu berbagai macam kendala yang dihadapi timnya dan melakukan antisipasi secepat mungkin. Selain itu, biaya-biaya tambahan untuk melakukan perbaikan karena pekerjaan yang molor bisa dihindari.
Baca Juga: 6 Jenis Software untuk Perusahaan Transportasi
b. Akuntabilitas dan transparansi
Dengan memanfaatkan sistem pemantauan yang efektif, perusahaan konstruksi dapat secara terus-menerus melacak dan memverifikasi perkembangan setiap tahap proyek. Hal ini menciptakan tingkat akuntabilitas yang tinggi, karena informasi yang akurat dan real-time.
Transparansi juga ditingkatkan melalui monitoring proyek, karena data yang terdokumentasi dengan baik dapat dibagikan dengan semua pihak terkait, termasuk klien, mitra bisnis, dan regulator.
c. Meningkatkan komunikasi dan kolaborasi
Monitoring pekerjaan bukan hanya menguntungkan manajer proyek dalam penilaian dan pengambilan keputusan, tetapi juga mereka-mereka yang bekerja dalam proyek tersebut.
Setiap pekerja jadi tahu apa yang perlu dilakukan dan kapan harus dilakukan. Komunikasi di antara semua pihak, seperti kontraktor, pemasok, manajer proyek, dan lain-lain juga akan berjalan lebih lancar.
d. Pengelolaan budget lebih baik
Ketika semua kegiatan dipantau dengan baik, maka tidak akan ada celah untuk kecurangan, termasuk dalam pengelolaan keuangan. Anda bisa menjaga pengeluaran tetap efektif dan bisa menganalisis area mana kiranya yang membutuhkan biaya melebihi estimasi.
Aplikasi untuk Monitoring Pekerjaan Konstruksi Secara Remote
Berikut beberapa aplikasi monitoring proyek yang bisa Anda gunakan untuk operasional bisnis.
1. Scale Ocean
Scale Ocean adalah provider sistem ERP di Indonesia yang menawarkan solusi untuk berbagai macam industri, termasuk perusahaan konstruksi.
Software manajemen konstruksi Scale Ocean membantu perusahaan mengatur anggaran dengan cermat karena Anda bisa memantau distribusi anggaran di setiap proyek dan keuntungan yang didapat bisa diperkirakan.
Pekerjaan tim proyek di lapangan juga bisa dipantau secara real-time dengan mudah hanya dari satu platform. Komunikasi bisa tetap dilakukan walaupun masing-masing tim berada di lokasi berbeda.
Anda juga bisa mendapatkan analisis kinerja tenaga kerja melalui laporan tugas, absen, jumlah kontrak di setiap lokasi serta jam yang sudah digunakan dari target waktu.
2. Siscom ERP
Siscom ERP adalah software manajemen konstruksi yang mendukung pembuatan dan pelacakan realisasi Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Rencana Anggaran Proyek (RAP), memonitor kemajuan proyek, serta menganalisis Laba Rugi untuk setiap proyek.
Pengerjaan proyek Anda banyak dialihkan ke pihak ketiga atau sub kontraktor? Siscom ERP menghadirkan fitur Sub Kon yang membuat Anda dengan mudah mengetahui setiap utang dari sub kontraktor yang akan dibayarkan.
Baca Juga: Perbedaan CRM dan ERP, Mana yang Lebih Cocok untuk Bisnis Anda?
3. ClickUp
Aplikasi manajemen proyek konstruksi ClickUp membantu Anda menyelesaikan bisnis lewat beberapa fitur unggulan yang dimiliki.
Misalnya, fitur Map View untuk melacak lokasi pekerjaan, lalu ClickUp AI untuk membantu meninjau dan memeriksa dokumen, serta menyiapkan dokumen baru secara cepat dengan bantuan semua template manajemen proyek.
Template tersebut membantu Anda mempercepat alur kerja dengan secara otomatis menghitung hal-hal seperti biaya, perkiraan bahan, dan inventaris saat Anda memasukkan data.
4. Oracle Fusion Cloud
Aplikasi Oracle Fusion Cloud membantu perusahaan konstruksi untuk mempercepat transformasi digital pekerjaan mereka dengan rangkaian solusi.
Mulai dari manajemen keuangan yang membantu Anda melihat posisi dan hasil keuangan di seluruh akuntansi, perencanaan, konsolidasi, dan pelaporan. Lalu manajemen tenaga kerja, rantai pasokan, sub kontraktor, hingga kelola aset modal dan hitung akumulasi biaya untuk aset tetap perusahaan Anda.
Aplikasi monitoring pekerjaan proyek ini juga memiliki model penagihan dan pendapatan yang fleksibel sehingga Anda bisa memaksimalkan laba atas investasi dan menyesuaikan dengan cepat apapun perubahan kebutuhan klien.
5. Aplikasi Monitoring Sales dari Hadirr
PIlihan lainnya untuk melakukan monitoring pekerjaan karyawan lapangan konstruksi adalah menggunakan aplikasi Hadirr.
Lewat fitur absensi online, Anda bisa mengelola data kehadiran karyawan secara akurat tanpa kecurangan. Bahkan, pergerakan tim sales atau karyawan lapangan saat kunjungan pun bisa diketahui lewat fitur client visit. Data ini akan otomatis terekam di portal admin dan Anda bisa mendownload laporan dengan sekali klik.
Selain itu, tidak perlu takut jika ada pengeluaran tambahan saat kunjungan klien, karena Anda bisa mengajukan klaim reimbursement online. Cukup upload bukti transaksi melalui aplikasi, ajukan dan beres!
Baca Juga: 9 Fitur CRM di Aplikasi Sales, Hadirr, untuk Pertumbuhan Bisnis
Selain menjadi software monitoring karyawan lapangan, Hadirr juga merupakan software CRM online yang membantu Anda mengelola kinerja tim sales.
Data customer dan aktivitas penjualan tercatat dengan baik. Anda juga bisa mendapatkan Informasi rekap aktivitas dan pencapaian target penjualan.