Tips dan Contoh Penilaian Kerja Karyawan Retail
Tips dan Contoh Penilaian Kerja Karyawan Retail- Penilaian kinerja karyawan adalah suatu hal penting yang harus diperhatikan oleh setiap perusahaan. Kinerja karyawan juga merupakan faktor yang bisa membawa kesuksesan untuk sebuah perusahaan. Salah satunya perusahaan retail.
Salah satu kunci keberhasilan usaha retail adalah dengan layanan costumer service mereka yang bisa memenuhi kebutuhan konsumen.
Semua itu, tidak akan terwujud tanpa SDM yang berkualitas, terutama yang berada di garda terdepan. Untuk meningkatkan kinerja karyawan, perusahaan perlu melakukan evaluasi dan penilaian untuk karyawan retail.
Lalu, bagaimana agar penilaian kerja karyawan retail berjalan dengan lancar? Yuk, simak artikel di bawah ini.
Apa Sebenarnya Penilaian Kerja?
Penilaian kerja adalah cara mengukur kontribusi-kontribusi individu dalam sebuah organisasi atas pekerjaan dan tanggung jawab yang mereka lakukan. Penilaian atau evaluasi pada karyawan meliputi penilaian kesetiaan, loyalitas, kejujuran, kepemimpinan, kerjasama, dedikasi dan partisipasi.
Melalui penilaian kerja, perusahaan mengevaluasi kinerja karyawan selama jangka waktu tertentu dan dari evaluasi inilah, perusahaan bisa memberikan kebijaksanaan selanjutnya kepada karyawan terkait.
Perusahaan juga melakukan penilaian kerja karyawan, untuk pertimbangan mengenai kenaikan gaji, kenaikan jabatan, dan bonus. Bahkan, sebagai acuan untuk melakukan pemutusan hubungan kerja karyawan.
Penilaian kerja karyawan dilakukan seprofesional mungkin, agar baik perusahaan dan karyawan mencapai sesuai dengan tujuan yang diharapkan.
Baca Juga: Contoh Penilaian Kinerja Karyawan yang Efektif
Tips Meningkatkan Kinerja Karyawan
Sebelum melakukan penilaian, Anda pasti mengharapkan yang terbaik mengenai kinerja karyawan selama ini. Namun, tidak semua karyawan memiliki pengalaman di bidang yang sama pada periode penilaian pertama. Selain itu, skill karyawan yang sudah berpengalaman pun juga harus terus diasah agar kinerjanya semakin meningkat.
Berikut, hal yang perlu Anda lakukan untuk meningkatkan kinerja karyawan retail:
Mengadakan pelatihan
Seringkali terdengar kasus yang melibatkan karyawan toko dan pelanggan akibatnya kurangnya profesionalisme karyawan terhadap pelanggan. Maka dari itu, perusahaan perlu mengadakan training. Terutama, untuk karyawan yang berhadapan langsung dengan pelanggan.
Melakukan sentralisasi dan desentralisasi
Anda bisa melakukan kedua asas organisasi tersebut. Anda bisa tetap melakukan desentralisasi, dengan menetapkan wewenang dan tanggung jawab kepada manager dari setiap divisi.
Sedangkan Anda juga bisa melakukan sentralisasi dengan meminta para manajer memberikan laporan kepada Anda secara berkala. Hal ini akan memudahkan Anda dalam memantau performance karyawan.
Rekomendasi program insentif untuk memotivasi karyawan
Untuk menumbuhkan semangat karyawan, Anda bisa memberikan karyawan insentif. Misal berupa voucher atau sejumlah uang yang Anda tentukan. Hal ini juga bisa membuat karyawan merasa dihargai atas kerja kerasnya.
Memberikan tunjangan
Karyawan merupakan aset penting dalam perusahaan dan salah satu yang berperan penting dalam perusahaan retail. Gaji bukan satu-satunya yang mereka butuhkan. Memberikan tunjangan seperti tunjangan kesehatan dan asuransi menunjukkan kepedulian Anda terhadap kesejahteraan karyawan.
Memberi fasilitas yang memudahkan pekerjaan karyawan
Ditengah banyaknya perusahaan retail saat ini dan persaingan yang semakin tinggi, sebaiknya Anda tidak menghilangkan teknologi dari operasi perusahaan retail Anda. Anda bisa melakukan riset terlebih dahulu fasilitas atau perangkat lunak apa saja yang bisa meningkatkan produktivitas karyawan.
Lakukan penilaian dan evaluasi kerja secara berkala
Tugas Anda sebagai pemilik atau pengelola usaha retail adalah melakukan penilaian dan evaluasi kepada karyawan secara berkala. Melalui proses ini, Anda bisa mengevaluasi sejauh mana yang mereka kerjakan, isu atau kendala yang mereka hadapi, bagian-bagian yang harus mereka kembangkan, dan melihat sejauh mana motivasi karyawan tersebut.
Melalui penilaian dan evaluasi kerja, Anda juga bisa mengetahui bagaimana harapan karir karyawan untuk kedepannya.
Mengizinkan karyawan memberikan feedback
Setelah mengevaluasi dan memberikan penilaian kepada karyawan, Anda juga perlu memberikan kesempatan karyawan mengenai feedback. Anda perlu menanyakan keluhan, fasilitas apa yang dibutuhkan, ekspektasi terhadap perusahaan, saran untuk pengembangan perusahaan, dan lain-lain.
Baca Juga: Cara Membuat Form Penilaian Kinerja Karyawan di Excel dan Word
Cara Menyusun Formulir Kinerja Karyawan Retail
Sebelum menyusun formulir penilaian kerja karyawan retail, ada baiknya Anda harus mengetahui beberapa elemen yang harus ada dalam formulir. Terdapat dua aspek, antara lain:
Aspek kompetensi karyawan
Pada aspek ini meliputi perilaku kerja dan kecakapan yang dimiliki oleh seorang karyawan. Biasanya, untuk mengukur aspek kompetensi karyawan Anda perlu menilai bagaimana cara karyawan menyelesaikan masalah, kemampuan berkomunikasi, merencanakan dan mengorganisir sesuatu, orientasi pada customer, serta kerja sama dalam tim.
Dalam penilaian ini, terdapat penilaian dalam bentuk angka yang misalnya diberikan skala dari satu sampai lima. Dan terdapat penjelasan secara detail mengenai karyawan yang dilakukan secara objektif.
Skala 1 – 5 antara lain:
- Kurang Sekali (KS)
- Kurang (K)
- Cukup (C)
- Baik (B)
- Baik Sekali (BS)
Aspek hasil kerja karyawan
Tujuan dengan adanya penilaian pada karyawan adalah sebagai tolak ukur untuk melihat produktivitas, mengetahui target yang dicapai karyawan dalam waktu tertentu, dan melihat hasil kerja karyawan.
Dengan penilaian, manager atau atasan langsung karyawan terkait, bisa menentukan langkah selanjutnya. Hal tersebut dimulai dari menyusun target atau strategi yang ingin perusahaan terapkan.
Baca Juga: 5 Aplikasi untuk Meningkatkan Kinerja Sales
Contoh Formulir Penilaian Karyawan
Berikut adalah contoh formulir penilaian kerja karyawan retail yang bisa diterapkan pada bisnis retail yang Anda miliki.
Gunakan Aplikasi Penilaian Kinerja Karyawan
Aplikasi Monitoring Kinerja Karyawan | Hadirr
Penilaian kinerja karyawan biasanya dilakukan pada periode tertentu. Umumnya, setiap 3, 6, 9, atau 12 bulan sekali. Karyawan yang membutuhkan penilaian pun bukan hanya satu atau dua orang. Tetapi, bisa sampai puluhan orang yang terdiri dari beberapa divisi.
Penggunaan lembar formulir penilaian, rasanya akan memperlambat pekerjaan Anda. Akan sangat memakan waktu untuk memprint out lembar penilaian, memberikan kepada karyawan, dan menunggu karyawan mengembalikan lembaran tersebut.
Selain itu, penggunaan lembar formulir sangat rentan akan adanya human error, atau kerusakan, dan kehilangan dokumen. Untuk mengatasi hal-hal tersebut, Anda bisa menggunakan aplikasi penilaian kinerja karyawan yaitu Hadirr.
Hadirr akan meringankan pekerjaan Anda untuk memberikan penilaian pada karyawan. Melalui fitur Hadirr, Anda bisa secara langsung melihat data kehadiran karyawan yang terekam melalui absensi online, serta memantau pekerjaan karyawan melalui timesheet online. Bukan hanya itu, melalui Hadirr, Anda juga bisa memantau waktu pekerja shift.
Melalui aplikasi Gadjian, Anda juga bisa menggunakan fitur analisis karyawan yang datanya saling terintegrasi dengan aplikasi Hadirr. Dengan Gadjian, hitung payroll dengan mudah dan otomatis. Anda hanya perlu memasukan data karyawan, dan biarkan sistem yang bekerja.
