Tips Sales Door to Door Rahasia Meningkatkan Penjualan dalam 30 Hari

Tips Sales Door to Door: Rahasia Meningkatkan Penjualan dalam 30 Hari

Meski dunia penjualan dan pemasaran semakin berkembang, daya tarik strategi penjualan langsung masih memiliki dampak yang signifikan. Jika dilakukan dengan benar, strategi direct selling ini dapat memberikan hasil yang memuaskan dan memungkinkan terjalinnya hubungan personal yang baik dengan customer.

Sebagai sales, mengetahui cara dan contoh penjualan door to door yang baik dapat membantu Anda menemukan lebih banyak kesuksesan dalam profesi ini. Dalam artikel ini, kami akan mengulas mengenai keunggulan strategi penjualan langsung dan beberapa tips sales door to door untuk meningkatkan penjualan bisnis.

Apa itu Sales Door to Door?

Sales door to door adalah strategi penjualan dengan mendatangi satu rumah ke rumah lainnya untuk menjual atau mempromosikan produk atau layanan perusahaan kepada seseorang. Orang yang melakukan kegiatan ini dahulunya disebut dengan sales

Sales bekerja dengan menawarkan produk dari pintu ke pintu. Umumnya, mereka membawa brosur, produk, atau bahkan langsung melakukan demo dan presentasi di hadapan calon pelanggan. Strategi direct selling ini diharapkan dapat langsung mempengaruhi keputusan pembelian pelanggan.

Selain mempromosikan produk, staf sales juga dapat mengumpulkan informasi mengenai opini publik tentang perusahaan dan produk serta layanannya melalui penjualan door to door. Hal ini dapat membantu mereka mengembangkan usaha dan menargetkan pelanggan yang tepat.

Baca Juga: Keunggulan dan Cara Direct Selling yang Tepat

Keunggulan Sales Door to Door Dibanding Strategi Lainnya

strategi penjualan langsung

Meskipun memiliki tantangan tersendiri, strategi penjualan langsung memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya efektif di berbagai situasi. Salah satu keunggulan utama sales door to door adalah memungkinkan adanya interaksi langsung dengan pelanggan. 

Interaksi ini memberikan kesempatan bagi sales untuk membangun hubungan personal dan meningkatkan kepercayaan. Penjual dapat menjelaskan produk secara rinci, menjawab pertanyaan, dan menangani keberatan pelanggan secara langsung.

Penjualan door to door juga dapat membantu membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Pelanggan yang merasa diperhatikan dan diperlakukan dengan baik cenderung lebih setia dan mungkin akan merekomendasikan produk atau layanan kepada orang lain.

Selain keunggulan tersebut, strategi direct selling juga memiliki beberapa keunggulan lainnya, seperti:

  • Menjangkau pasar yang lebih luas dan beragam.
  • Membuat pelanggan lebih yakin mengenai manfaat dan keunggulan produk dengan adanya demonstrasi.
  • Memperoleh feedback secara langsung.
  • Dapat menyesuaikan penawaran sesuai kebutuhan dan preferensi pelanggan.
  • Meningkatkan brand awareness di kalangan konsumen yang belum mengetahui bisnis Anda.
  • Mendapatkan wawasan langsung tentang pasar dan preferensi pelanggan. 

20 Tips Sales Door to Door untuk Tingkatkan Penjualan

Sebelumnya, Anda telah mengetahui beberapa kelebihan dari strategi penjualan langsung yang efektif pada situasi tertentu. Selain kondisi dan daerah tertentu, aspek terpenting dalam kegiatan direct selling adalah cara mempresentasikan dan mempromosikan produk atau jasa perusahaan. 

Memiliki strategi yang efektif dapat meningkatkan peluang Anda untuk menghasilkan penjualan yang lebih besar. Untuk mencapai hal tersebut, berikut adalah beberapa tips sales door to door yang bisa Anda terapkan.

Tips Sales Door to Door untuk Tingkatkan Penjualan

1. Pahami Produk dengan Baik

Tips pertama adalah percaya pada produk yang Anda jual untuk meyakinkan orang lain agar membelinya. Oleh karena itu, Anda harus memiliki pengetahuan yang luas tentang produk dan bagaimana hal tersebut dapat membantu masyarakat.

Pastikan Anda meluangkan waktu untuk mempelajari lebih dalam mengenai produk yang dijual serta bagaimana mendemonstrasikannya secara praktis. Penting juga untuk tetap up-to-date dengan perkembangan terbaru di industri dan bidang usaha Anda.

2. To the Point

Pada dasarnya, seorang penjual tidak boleh menekan calon pelanggan untuk membeli produk atau layanan. Meskipun demikian, penting untuk bersikap to the point. Gunakan ketegasan Anda untuk mempresentasikan produk dengan menunjukkan kepada mereka bagaimana produk Anda dapat membantu memecahkan masalah atau kebutuhan mereka.

Keputusan pembelian dari pelanggan adalah tujuan utama dalam kegiatan sales. Meskipun begitu, ingatkan diri Anda bahwa Anda tidak perlu langsung menjual sesuatu kepada mereka. Tujuan sales tetap dapat tercapai jika mereka memutuskan untuk membeli produk Anda di masa depan.

3. Tetapkan Tujuan yang Jelas

Salah satu tips yang tidak kalah penting adalah menetapkan tujuan yang jelas. Menetapkan tujuan dapat memberikan arah dan motivasi dan membantu staf sales tetap fokus pada kegiatan penjualan mereka.

Pastikan tujuan ini memiliki indikator yang jelas dan dapat dicapai dengan strategi tertentu. Tujuan ini bisa berkaitan dengan jumlah penjualan yang ingin dicapai, jumlah prospek yang dihasilkan, atau pendapatan yang ingin diperoleh. 

4. Terhubung dengan Calon Pelanggan secara Pribadi

Meskipun ingin memenuhi jumlah penjualan, penting untuk memperlakukan pelanggan Anda dengan baik. Ketahui terlebih dahulu nama mereka dan informasi lainnya yang relevan. Ketika mereka menyadari bahwa Anda memberikan usaha lebih untuk mengenal mereka, hal tersebut dapat membantu mereka merasa lebih nyaman dan terbuka dengan Anda.

Pastikan Anda menyampaikan pesan dengan bahasa tubuh yang baik. Perhatikan juga respons calon pelanggan. Yang terpenting, bicaralah dengan mereka seperti seorang teman dengan nasihat yang bermanfaat, bukan sebagai orang asing yang mendorong seseorang untuk melakukan pembelian.

5. Pantau Prakiraan Cuaca

Sebelum melangkah keluar, perhatikan cuaca dan ramalan cuaca yang akan datang saat Anda merencanakan rute penjualan untuk minggu ini. Sebab, cuaca bisa saja menjadi kendala dalam penjualan door to door.

Kondisi cuaca dapat memengaruhi produktivitas Anda dalam melakukan kegiatan sales, khususnya jika keadaan tidak mendukung adanya aktivitas luar. Selain itu, beberapa calon pelanggan mungkin tidak mengizinkan Anda masuk karena cuaca yang tidak memungkinkan.

6. Belajar dari Setiap Penolakan

Banner aplikasi kunjungan sales terbaik Hadirr di Indonesia

Dalam penjualan direct selling, sangat lazim jika Anda menghadapi penolakan dari calon pelanggan. Beberapa dari mereka mungkin belum membutuhkan produk atau jasa yang Anda tawarkan. Beberapa yang lain mungkin tidak memiliki uang untuk membeli produk bisnis Anda. 

Meskipun demikian, Anda tidak perlu khawatir. Gunakan setiap penolakan untuk memotivasi Anda dalam menyempurnakan teknik penjualan. Analisis dan pahami strategi mana yang berhasil dalam meningkatkan penjualan dan strategi mana yang tidak. Belajar dari setiap pertemuan dan terus berkembang dalam profesi Anda.

Pelajari selling skills yang wajib dimiliki tim sales!

7. Berpenampilan Menarik

Tips lain yang tidak kalah penting adalah berpenampilan menarik. Ketika Anda tiba di rumah calon pelanggan, Anda perlu menunjukkan kepribadian dan profesionalisme yang baik. Oleh karena itu, perhatikan pakaian yang Anda kenakan.

Anda juga perlu menata rambut dan menggunakan parfum yang cukup. Jangan lupa untuk senantiasa tersenyum untuk menyapa pelanggan.Tampil dengan senyum tulus dan pakaian bersih dapat memberikan kesan yang baik dalam kegiatan penjualan Anda.

8. Pilih Strategi Sales yang Efektif

Alih-alih memulai promosi Anda dengan detail produk, luangkan waktu untuk memperkenalkan diri Anda, perusahaan asal Anda, dan produk yang ingin Anda tunjukkan kepada mereka. Yang terpenting, pastikan promosi Anda tidak menekan pelanggan untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan.

Gunakan strategi dan teknik penjualan yang efektif. Anda dapat memulai promosi dengan memberi testimoni mengenai siapa saja yang telah menggunakan produk bisnis Anda di lingkungan tersebut dan bagaimana produk tersebut telah membantu mereka.

Baca Juga: 5 Masalah Sales yang Membuat Target Gagal Tercapai

9. Manajemen Waktu

Mengatur waktu Anda secara efektif merupakan tips direct selling yang dapat membantu Anda menghasilkan lebih banyak penjualan. Dalam hal ini, Anda bisa menggunakan keterampilan manajemen waktu untuk memaksimalkan kegiatan sales

Pertimbangkan berapa lama waktu yang Anda butuhkan untuk melakukan presentasi produk. Waspadai juga beberapa keadaan yang mungkin mengganggu proses promosi Anda. Jika diperlukan, Anda dapat menggunakan planner untuk membantu Anda menjadwalkan janji temu dan memanfaatkan waktu dengan lebih efisien.

10. Cari Referensi untuk Meningkatkan Keterampilan

Dalam penjualan direct selling, penting untuk mengembangkan promosi penjualan yang efektif. Berlatihlah cara mempresentasikan produk di depan teman atau rekan kerja. Buatlah skrip sebagai acuan apa saja yang harus disampaikan kepada calon pelanggan.

Untuk membantu meningkatkan keterampilan Anda, tonton berbagai video referensi. Perhatikan bahasa tubuh pembicara, nada suara, dan ekspresi wajah. Gunakan video ini untuk membantu meningkatkan nada, presentasi, dan keterampilan Anda di masa mendatang.

11. Perhatikan Respons Pelanggan

Sebagai sales, Anda perlu memahami perasaan dan motivasi calon pelanggan Anda. Hal ini bisa dilakukan dengan mengamati respons calon pelanggan. Alih-alih berfokus pada presentasi dan nada bicara Anda, pelajari ekspresi wajah dan bahasa tubuh mereka.

Amati apakah mereka memperhatikan Anda dengan baik dan apakah mereka merasa nyaman. Jika mereka berusaha untuk menutup pintu atau jika mereka mengangguk tetapi tidak memperhatikan, kemungkinan besar mereka tidak tertarik untuk melakukan pembelian.

12. Identifikasi Calon Pelanggan Potensial

Tips sales door to door selanjutnya adalah fokus pada calon pelanggan yang paling menjanjikan daripada mendatangi setiap rumah pada kawasan tertentu. Identifikasi informasi calon pelanggan, mulai dari usia, tujuan, tantangan, kebutuhan, dan cara mereka berkomunikasi.

Pertimbangkan juga apakah calon pelanggan bekerja di industri yang dapat menggunakan produk Anda. Dalam hal ini, Anda dapat meminta referensi dari pelanggan sehingga dapat terhubung dengan pelanggan potensial lain yang mungkin juga tertarik pada produk bisnis Anda.

Simak cara jitu menarik pelanggan potensial!

13. Pahami Pain Point Pelanggan

Paint point merupakan masalah yang sedang atau pernah dialami pelanggan. Aspek ini menjadi hal penting dalam proses penjualan. Sebagai sales door to door, Anda tidak hanya perlu mengetahui masalah yang dihadapi calon pelanggan Anda, tetapi juga cara memperbaikinya. 

Dalam hal ini, Anda perlu mempelajari masalah yang mereka hadapi dan cara memperbaikinya. Beri tahu mereka tentang produk Anda dan bagaimana hal itu dapat meringankan atau memperbaiki masalah tersebut.

14. Menangani Pertanyaan dan Keberatan

Pada dasarnya, normal bagi calon pelanggan untuk memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang produk atau jasa yang ditawarkan. Oleh karena itu, pastikan Anda mengetahui cara mengatasi dan menangani keberatan yang mungkin dimiliki mereka. Melakukan ini secara efektif dapat membantu meningkatkan peluang penjualan Anda.

Dengan menggunakan pengetahuan produk Anda, berikan mereka jawaban untuk pertanyaan atau kekhawatiran apa pun yang mungkin mereka miliki. Ketika mereka memiliki keberatan, dengarkan mereka. Kemudian, beri jawaban empatik yang menjelaskan bagaimana produk atau layanan Anda dapat membantu.

15. Follow Up Pelanggan

Jika calon pelanggan tidak langsung melakukan pembelian, bukan berarti Anda tidak perlu melakukan penjualan di kemudian hari. Anda selalu dapat menawarkan kembali kepada pelanggan potensial. Pastikan untuk menindaklanjuti dengan pelanggan Anda dan membangun hubungan Anda dengan mereka dari waktu ke waktu.

Jika mereka sudah membeli produk dari Anda, pastikan komunikasi masih terjalin. Anda bisa menghubungi mereka kembali untuk memastikan kepuasan pembelian mereka. Testimoni dari pelanggan merupakan hal penting yang bisa Anda gunakan dalam proses penjualan berikutnya.

Baca Juga: Sulit Closing? Simak 9 Cara Bernegosiasi dengan Pelanggan

16. Berikan Ruang Pribadi

Pada dasarnya, tidak semua orang menyukai adanya orang asing yang muncul di depan rumah mereka. Oleh karena itu, pastikan Anda memberikan kenyamanan pada calon pelanggan dan memberi mereka ruang yang cukup.

Setelah Anda mengetuk pintu seseorang, mundur beberapa langkah untuk menghindari ketidaknyaman. Dengan memberikan ruang pribadi yang cukup, Anda bisa mematikan mereka tidak merasa terancam atau terintimidasi oleh kehadiran Anda.

17. Perhatikan Waktu Kunjungan

Tips sales door to door lainnya adalah merencanakan waktu kunjungan dengan baik. Pertimbangkan apakah calon pelanggan Anda akan ada di rumah atau tidak. Jika calon pelanggan adalah pekerja, pilihlah waktu jam pulang kerja. Jika calon pelanggan adalah orang tua atau pensiunan, kunjungi mereka di siang hari.

Mengunjungi mereka pada waktu yang tepat dapat meningkatkan kesempatan Anda melakukan promosi penjualan. Namun, jika mereka tidak di rumah, Anda bisa meninggalkan pamflet atau brosur agar mereka dapat mengenali bisnis Anda dan produk yang dijual.

18. Berikan Penutup yang Berkesan

Meskipun penting untuk memiliki promosi penjualan yang kuat, Anda juga harus memiliki  penutup yang berkesan sehingga dapat meningkatkan peluang penjualan. Dalam hal ini, ada banyak pilihan untuk melakukan penutupan yang efektif.

Misalnya, Anda dapat bertanya kepada calon pelanggan, “Apakah Anda ingin saya mampir lagi Senin atau Selasa depan?” atau “Apakah Anda ingin produk ini berwarna kuning atau biru?”. Anda juga dapat mengajukan pertanyaan yang menyiratkan bahwa mereka ingin melakukan pembelian.

19. Manfaatkan Teknologi

Mengintegrasikan teknologi ke dalam strategi penjualan door-to-door Anda dapat meningkatkan efisiensi dan kenyamanan. Dalam hal ini, Anda bisa menggunakan tablet atau smartphone untuk menampilkan produk atau layanan Anda dengan visual.

Anda juga bisa menyediakan layanan pembayaran digital untuk mempermudah transaksi. Teknologi ini tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga menunjukkan kemampuan Anda beradaptasi dengan metode penjualan modern. 

20. Buat Catatan Aktivitas

Tips sales door to door yang terakhir adalah simpan semua catatan aktivitas sales Anda, mulai dari jumlah kunjungan, lokasi kunjungan, dan total penjualan. Menyimpan catatan terperinci dari aktivitas penjualan ini penting untuk menyempurnakan strategi penjualan dan melacak kemajuan Anda. 

Melalui catatan tersebut, Anda juga dapat mengidentifikasi apa yang berhasil dan apa yang perlu ditingkatkan. Data ini juga berharga untuk membangun hubungan dengan pelanggan baru dan memberikan layanan yang lebih baik di masa depan.

Baca Juga: Cara Membuat Action Plan untuk Mencapai Sales Goal

Tingkatkan Produktivitas Penjualan dengan Aplikasi Monitoring Sales

Melakukan direct selling pada dasarnya memang menantang, terutama di masa di mana proses pemasaran telah berubah ke arah digital. Namun nyatanya proses penjualan door to door masih efektif dilakukan, terutama untuk produk yang mengharuskan adanya demo pemakaian.

Sebagai bentuk penyesuaian zaman, Anda juga bisa berkolaborasi dengan memanfaatkan teknologi dalam kegiatan penjualan door to door. Tidak hanya dalam presentasi produk atau jasa, teknologi juga bisa Anda manfaatkan untuk melakukan monitoring sales.

Salah satu aplikasi monitoring sales terbaik yang layak jadi pertimbangan utama Anda adalah Hadirr. Hadirr Sales adalah aplikasi CRM untuk menunjang kinerja dan mobilitas tim sales lapangan. Melalui modul Hadirr Sales, seluruh kinerja tim sales Anda dapat terpantau secara akurat dan digital. 

Monitoring pekerjaan sales lapangan untuk hitung komisi sales dengan aplikasi CRM Hadirr
Aplikasi CRM Hadirr Sales

Aplikasi sales Hadirr juga dilengkapi fitur absensi digital dengan validasi wajah dan lokasi. Melalui fitur ini, karyawan dapat mencatatkan kehadiran mereka dari berbagai lokasi dengan absensi selfie, baik secara online maupun offline.

Untuk menunjang kinerja dan mobilitas tim sales di lapangan, Hadirr juga dilengkapi fitur client visit yang mampu menghadirkan data lokasi dan durasi kunjungan sales. Data secara otomatis terekam di portal admin sehingga  HR atau supervisor tidak perlu repot memantau jadwal dan membuat laporan kunjungan. 

Dengan bantuan aplikasi monitoring sales ini, Anda dapat mengakses seluruh laporan kunjungan sales akan dari mana saja dan kapan saja. Sebab, aplikasi CRM ini telah didukung dengan basis penyimpanan di cloud.

Dengan harga terjangkau, Anda bisa menikmati fitur unggulan Hadirr untuk memaksimalkan penjualan bisnis Anda. Tertarik untuk meningkatkan omset penjualan dengan aplikasi sales terlengkap? Coba Hadirr gratis sekarang!

Coba Hadirr Sekarang

Related Post