9 Tools AI untuk HRD, dari Rekrutmen sampai Manajemen SDM

Kecerdasan buatan atau artificial intelligence adalah salah satu inovasi teknologi yang memungkinkan bisnis untuk mengoptimalkan alur kerja, mengefisienkan operasi, dan mendorong peningkatan nilai bisnis.

Dilansir dari Statista, jumlah pengguna teknologi AI diprediksi akan terus meningkat hingga mencapai 3,33 juta pada tahun 2030 atau sebanyak tiga kali lipat dari tahun 2023. Artinya kebutuhan berbagai sektor bisnis terhadap AI akan mengalami lonjakan pesat.

Dalam mendorong produktivitas karyawan, perusahaan dapat menggunakan AI HRD untuk mengotomatiskan tugas-tugas yang berulang dan memantau kinerja karyawan. Berikut penjelasan lebih lengkapnya.

Apa Itu AI untuk HRD?

Sebagai seorang HR, pasti Anda seringkali dihadapkan pada berbagai tugas yang bikin pusing, mulai dari masalah rekrutmen, penjadwalan wawancara, onboarding dan pengembangan karyawan, hingga pengelolaan kinerja.

Ada juga tugas administratif rutinan HR seperti mengelola data karyawan, mengurus penggajian, dan menangani dokumen legal. 

Dengan banyaknya tugas administratif, sangat umum apabila Anda dan para HR merasa kewalahan dan kesulitan fokus pada tugas-tugas strategis seperti pengembangan skill dan kinerja karyawan.

Untuk mengatasi tantangan tersebut, salah satu solusi yang dapat Anda coba adalah menggunakan AI untuk HRD. Tujuannya agar HR dapat menyelesaikan berbagai tugas dalam waktu yang singkat dengan kualitas tinggi.

AI tools HRD awalnya dirancang untuk mempermudah tugas-tugas administratif yang selama ini jadi beban bulanan HR. Contohnya, perhitungan gaji otomatis. 

Baca Juga: Contoh Aplikasi Penggajian Online Gratis dan Kelemahannya

Contoh Penerapan AI untuk HRD dan Rekomendasi

Mari menelusuri lebih lanjut bagaimana cara AI membantu HR dalam manajemen SDM. Berikut contoh penerapannya dan rekomendasi tools yang bisa Anda gunakan: 

1. Manajemen Kehadiran Karyawan

Sistem absensi karyawan berbasis AI secara akurat dapat mengidentifikasi karyawan, mencatat kehadiran mereka secara real-time, dan menganalisis pola kehadiran. 

Dengan sistem ini, HR mendapatkan laporan kehadiran karyawan otomatis dan terbantu dalam mengelola kedisiplinan karyawan.

Rekomendasi terbaik aplikasi software HRD yang dapat Anda jadikan solusi kelola karyawan dengan cerdas adalah Hadirr. Hadirr secara signifikan meningkatkan metode pengelolaan kehadiran karyawan melalui fitur absensi berbasis GPS dan face recognition.

Kedua fitur ini menawarkan verifikasi wajah karyawan dengan cara identifikasi wajah dan lokasi berbasis cloud yang didukung AI sehingga data karyawan tersedia secara sistematis, akurat dan real-time.

Hal ini membantu perusahaan menjawab tantangan pelacakan kehadiran karyawan sejak maraknya pemberlakuan remote working atau hybrid working. Hadirr memastikan kehadiran karyawan masih bisa dipantau di mana saja dan kapan saja, mencegah kecurangan absensi serta meminimalisir risiko kesalahan pencatatan.

Fitur absensi Hadirr juga mendukung untuk manajemen kehadiran karyawan shift. Perusahaan dapat mengatur jadwal shift dengan efisien, mengoptimalkan kinerja karyawan serta menyediakan akomodasi mereka.

2. Rekrutmen Otomatis

Penerapan AI dalam rekrutmen dapat mempercepat seleksi awal perekrutan dengan cara menyortir dan menganalisis resume dari kandidat secara otomatis.

Rekomendasi tools AI untuk rekrutmen adalah Glider AI, sebuah alat rekrutmen yang menawarkan fitur inovatif seperti AI screening, beragam tes keterampilan online (skill assesment), dan auto proctoring untuk pengawasan ujian berbasis AI.

Glider AI dapat terintegrasi dengan sistem aplikasi HRD yang ada di perusahaan. Tampilan antarmukanya mudah dipahami dan bisa dikustomisasi, cocok digunakan untuk rekrutmen skala besar.

3. Onboarding Karyawan

Karyawan baru sering mengalami kebingungan mengenai kebijakan perusahaan, dokumen yang harus diurus dan prosedurnya. Dengan AI, Anda dapat menyediakan panduan terpusat yang bisa diakses sendiri oleh karyawan saat orientasi.

Enboarder merupakan rekomendasi platform onboarding karyawan berbasis AI yang dapat mempersonalisasi onboarding karyawan sesuai peran dan departemen mereka dan menyediakan akses materi dengan jadwal yang fleksibel.

Tools ini menyediakan konten interaktif untuk mendukung keterlibatan karyawan saat orientasi, seperti kuis, video dan simulasi. Karyawan baru lebih mudah terhubung dengan rekan kerja dan atasan langsung.

Baca Juga: Tips Membuat SOP Onboarding Karyawan Baru yang Efektif

4. Pengembangan Karyawan

Tools AI membantu perusahaan mengembangkan karyawan dengan cara memberikan rekomendasi pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan dan menyediakan konten pembelajaran efektif.

Contohnya adalah Eightfold AI, salah satu alat terbaik HR dalam manajemen bakat SDM perusahaan. Platform ini memberikan perencanaan karier yang dipersonalisasi untuk karyawan. 

Eightfold AI akan menganalisis keterampilan karyawan, lalu merekomendasikan program pengembangan apa yang cocok, seperti pelatihan, mentoring atau proyek khusus, sehingga karyawan dapat memaksimalkan keterampilan karyawan.

5. Pengelolaan Kinerja

Beberapa fungsi AI dalam membantu perusahaan mengelola kinerja karyawan di antaranya identifikasi karyawan yang berhasil mencapai target, analisis kelebihan dan kelemahan, lacak progress KPI, analisis kinerja sebelumnya, dan otomatisasi penilaian kinerja.

Effy AI adalah platform analitik berbasis AI yang memudahkan tugas HR dalam manajemen kinerja seperti meningkatkan proses penilaian. Effy Ai mengumpulkan data kinerja karyawan dari berbagai sumber, seperti sistem HRIS dan menyediakan laporan kinerjanya.

6. HR Chatbot dan Asisten Virtual

Teknologi AI memungkinkan HR memiliki asisten virtual yang siap membantu HR 24/7 untuk pekerjaan terkait sumber daya manusia. Chatbot HR tidak hanya menjawab pertanyaan yang sering diajukan, tetapi juga mengotomatiskan tugas rutin.

Misalnya, ChatGPT Open AI, sebuah pilihan andal HR yang dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan umum karyawan, membuat panduan onboarding, serta menangani apapun permintaan tujuan pengelolaan SDM. Anda pun bisa mendapatkan pengalaman yang lebih personal dalam mengurus SDM dengan ChatGPT.

7. Analisis Sentimen Karyawan (Employee Engangement)

HR harus selalu memastikan karyawan selalu terlibat dan menghasilkan kinerja terbaik untuk perusahaan, biasanya mereka mengukurnya dengan melihat employee engangement rate. 

Contoh tools AI HR populer untuk mengukur dan meningkatkan keterlibatan karyawan adalah inFeedo. Platform ini memungkinkan Anda untuk membuat survey yang relevan dengan bisnis dan mengatur jadwal survey secara berkala.

Teknologi machine learning dan AI dari inFeedo akan mengidentifikasi keterlibatan karyawan dari data survey, menyajikannya dalam visual yang mudah dipahami serta melacak keterlibatan karyawan dari waktu ke waktu.

8. Pengelolaan Benefit

HR juga dapat mengelola sistem tunjangan yang kompleks menggunakan AI, misalnya untuk membantu HR memutuskan tunjangan apa yang ditawarkan kepada karyawan sesuai dengan kebutuhan mereka dan mengotomatisasi proses administrasi untuk memperolehnya.

Contoh platform terkemuka yang menawarkan solusi AI untuk mengelola tunjangan karyawan adalah ADP. Tools ini dapat memberikan rekomendasi benefit yang paling sesuai, seperti asuransi kesehatan, program kesejahteraan dan rencana pensiun. Di samping itu juga membantu pendaftaran program benefit dan mengotomatiskan klaimnya.

9. Perencanaan Tenaga Kerja (Workforce Planning)

Perencanaan tenaga kerja biasanya mencakup proses mengevaluasi karyawan yang ada, mengidentifikasi kebutuhan karyawan, besaran anggaran yang dibutuhkan, keterampilan yang diperlukan dan merencanakan rekrutmen.

Visier direkomendasikan untuk HR yang membutuhkan tools praktis dalam mengidentifikasi data karyawan, seperti tingkat turnover, kebutuhan keterampilan, dan kinerja tim. 

Tools ini juga membantu perusahaan menganalisis data histori untuk memprediksikan kebutuhan karyawan di masa depan.

Baca Juga: 8 Contoh Background Check Karyawan Agar Tidak Salah Rekrut

Otomatisasi Manajemen Karyawan dengan Hadirr

Penerapan teknologi AI dengan tepat dapat memudahkan pekerjaan HR dalam mengurus tugas administratif dan mengelola karyawan, seperti menggunakan Hadirr. 

Hadirr merupakan sebuah aplikasi HRD dengan fitur manajemen kehadiran karyawan berbasis GPS dan face biometrics yang memungkinkan HR untuk monitoring kehadiran karyawan dalam banyak sistem kerja, baik kerja di kantor, dari rumah hingga remote.

Fitur presensi digital Hadirr memudahkan karyawan untuk mencatatkan kehadiran mereka di mana saja dan bisa diperiksa HR secara real-time. Fitur ini juga dapat digunakan untuk karyawan shift. 

Adapun Hadirr mengotomatisasi pembuatan laporan kehadiran karyawan yang tinggal diunduh oleh HR dan dapat digunakan sebagai dasar analisis kinerja karyawan. 

Dengan Hadirr, HR dapat terbebas dari tumpukan tugas administratif rutinan dan bisa berfokus pada tugas strategis meningkatkan kinerja karyawan agar dapat berkontribusi lebih baik untuk perusahaan.